Kabarexpose.com-Kab.Tangerang
Warga Kampung Karang Anyar Desa Kramat RT 03/04 Kecamatan Pakuhji Kabupaten Tangerang.
Dari hasil pantauan wartawan Kabarexpose.com terlihat rumah tidak layak huni milik mantan RT Nean di Kp.Karang Anyar rt 003/004 Desa Kramat Kec.Pakuhji dalam kondisi sudah ambruk, genteng nya pun hancur berserakan.
Ironis! masih saja ada rumah semacam ini yang luput dari perhatian Pemerintah, padahal Pemda Kabupaten Tangerang sudah mengintruksikan program gerakan bersama masyarakat mengatasi kawasan padat kumuh dan warga yang tidak mampu/ miskin( gebra pakumis).
Faktanya rumah kumuh milik mantan RT Nean tersebut belum tersetuh oleh program pemerintah yang digemborkan gemborkan.
Nean selaku pemilik rumah tidak layak huni tersebut menyampaikan “sudah berkali-kali rumah saya di poto juga di mintain KK dan KTP, namun sampai ambruk begini belum ada kejelasan”
Beruntung sebelum rumahnya itu mau roboh, Nean mendengar suara, dari sisi tiang penompang bunyi kreek kreek mau runtuh,
Anak dan istri Nean saat kejadian berada di dalam rumah, Nean pun teriak histreris kepada anak-anak dan istrinya, menyuruh keluar
“Spontan saya teriak, kaluar kaluar pada anak dan istri, untungnya anak dan istri segera bergegas, sempat hampir tertimpah reruntuhan” ungkapnya
Sambil terseduh-seduh meneteskan air mata Nean berusaha membangunnya kembali
Salah satu yayasan tempat anaknya berkerja Nean mendapatkan sedikit bantuan untuk membangun rumahnya,
“Dana bantuan dari yayasan tersebut tidak mencukupi, tapi apa mau di kata karena saya tidak ada lagi biaya untuk membangun terpaksa saya hentikan sementara, saat ini boro-boro mau membangun untuk makan sehari-hari pun sulit,dan kerjaan saya pun serabutan, tidak tentu kadang ada kadang engga” ungkapnya.
Melihat kondisi seperti ini awak media langsung bergegas menemui Kades Kramat, Nuralam untuk memper tanyakan kepada terkait kondisi rumah Nean mantan RT 03/01
(adi/dot)
