Kasus  

Pembangunan Jalan Paving Block di Desa Turus Diragukan Kualitasnya

Pavong Block Tampak Rapuh dan Gompal

Reporase : Sukri.

Pemimpin Redaksi : Hairzaman.

PANDEGLANG | Kabarexpose.com —

Proyek pembangunan jalan lingkungam paving block di Desa Turus, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Banten, tepatnya di Kampung Komplek MS- Kikasam SMP di duga kuat matrial paving block yang dipasang kualitasnya tidak memenuhi standar,

Pasalnya, paving block yang dipasang kondisinya tampak rapuh dan hampir rata bagian ujung paving block banyaj yang gompal. Sedangkan bagian permukaan tampak kasar/gradasi,

Sialnya lagi, paving blcok yang pada patah dua tetap dipasang, Hal ini jelas bahwa matrial paving block yang dipasang banyak yang afkir dan rapuh. Akibatnya kualitas jalan menjadi kurang baik.

Salah satu pekerja saat dimintai keterangan beberapa hari yang lalu yang enggan disebutkan namanya kepada media ini mengatakan, kalau kita di sini cuma kerja pak, ya apa adanya aja. Paving block ini kami pasang.

Jalan paving block ini menelan anggaran  sebesar Rp92 juta lebih dari yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahap 1 tahun anggaran 2025 dan dibangun tidak sesuai harapan masyarakat, Karena dengan kondisi bangunan seperti itu disinyalir tidak akan bisa bertahan lama.

Menurut salah satu tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan Patia, pihaknya dari tim Monev hanya melakukan monitoring ke lapangan, untuk mengecek apakah sudah dibangun sesuai RAB atau belum. Kalau sudah dibangun sesuai aturan, kami cukup sampai di situ,

“Adapun masalah teknis lain menyangkut kualitas pekerjaan atau yang lainnya itu ada tim dari pemerintah yang memeriksa, terangnya, ketika diminta tanggapan mengenai foto pfsik paving block yang diperlihatkan, dia hanya tersenyum.

Sementara Pj. Kepala Desa Turus, Dayat, ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp hingga berita ini disitat tidak memberikan jawaban.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *