Selama Lebaran, Satu Juta Pelanggan KA Datang dan Pergi di KAI Daop 6 Yogyakarta

Pemimpin Redaksi : Hairuzaman

YOGYAKARTA | Kabarexpose.com —

KAI Daop 6 Yogyakarta secara resmi telah menuntaskan Angkutan Lebaran 2025 pada Jumat, 11 April 2025 kemarin. Selama 22 hari Angkutan Lebaran 2025 yakni mulai 21 Maret hingga 11 April 2025, KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat jumlah kumulatif keberangkatan tercatat sebanyak 535.199 penumpang, dan kumulatif kedatangan mencapai 564.997 penumpang. Dari data tersebut, KAI Daop 6 Yogyakarta melayani total sebanyak 1.100.196 penumpang baik yang datang atau yang berangkat dari Daop 6. Angka ini menunjukkan masyarakat menaruh kepercayaan dan menjadikan KA sebagai alternatif pilihan moda transportasi dalam belergian selama periode liburan Lebaran.

Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih mengatakan bahwa angka ini juga mencatatkan peningkatan jumlah penumpang yang signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Pada periode Angkutan Lebaran tahun lalu, jumlah penumpang tercatat sebanyak 946.658 penumpang yang terdiri dari 464.903 penumpang berangkat dan 481.755 penumpang datang. Dengan demikian, total kumulatif keberangkatan dan kedatangan tahun ini mengalami peningkatan sebesar 16% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini menunjukkan semakin tingginya kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi selama musim mudik Lebaran,” ungkap Feni.

Adapun stasiun-stasiun yang mencatatkan jumlah keberangkatan terbanyak adalah Yogyakarta dengan 193.943 penumpang, diikuti oleh Solo Balapan yang melayani 118.287 penumpang, Lempuyangan yang mencatatkan 92.764 penumpang, Klaten 36.456 penumpang, dan Purwosari 32.050 penumpang.

Sementara Feni mengatakan, untuk tingkat kedatangan tercatat Stasiun Yogyakarta kembali menjadi yang terbanyak dengan 204.773 penumpang, Solo Balapan 133.122 penumpang, Lempuyangan 95.406 penumpang, Klaten 38.140 penumpang, dan Purwosari 30.535 penumpang. Catatan tersebut menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan kereta api sebagai moda transportasi utama selama libur Lebaran.

“Selama masa Angkutan Lebaran 2025, penjualan tiket KA jarak jauh keberangkatan awal stasiun KAI Daop 6 mencapai 443.571 tiket, sedangkan untuk KA lokal Daop 6 total penjualannya mencapai 58.131 tiket,” terang Feni.

Selama masa arus balik Angkutan Lebaran, KAI Daop 6 mengoperasikan total 37 perjalanan kereta api jarak jauh per harinya dimana per 30 Maret 2025, KAI Daop 6 menambah satu KA tambahan relasi Yogyakarta-Gambir, sehingga jumlah KA tambahan Lebaran yang beroperasi dari keberangkatan awal Daop 6 menjadi 12 KA. KA Tambahan YK-GMR ini masih akan dioperasikan hingga 13 April 2025. Tak hanya itu, KAI Daop 6 juga menambah jumlah stamformasi atau kereta pada rangkaian KA-KA Tambahan relasi Yogyakarta-Gambir untuk menambah kapasitas dan memenuhi kebutuhan pelanggan.

Selain itu, Feni menjelaskan bahwa KAI Daop 6 juga berhasil mencatatkan tingkat ketepatan waktu yang sangat baik selama masa Angkutan Lebaran. Ketepatan waktu keberangkatan tercatat sebesar 99,74%, sementara ketepatan waktu kedatangan di seluruh stasiun Daop 6 mencapai 97,76%. Capaian ini menggambarkan keberhasilan KAI Daop 6 Yogyakarta dalam menjaga performa ketepatan waktu sesuai yang diprogramkan.

Dalam upaya memberikan kenyamanan lebih kepada pelanggan, KAI Daop 6 juga menghadirkan berbagai fasilitas baru selama masa Angkutan Lebaran. Di antaranya adalah ornamen khas Lebaran yang menghiasi berbagai stasiun, menciptakan atmosfer yang hangat dan meriah bagi para pemudik. Selain itu, fasilitas kursi tunggu yang nyaman, drinking water station yang menyediakan air mineral gratis, serta pembersih sepatu elektrik dan blower untuk kenyamanan pelanggan semakin menambah kualitas layanan yang diberikan.

“KAI Daop 6 Yogyakarta mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI/POLRI, Dishub, media, pencinta kereta api, dan seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu atas dukungan yang luar biasa selama masa Angkutan Lebaran 2025,” kata Feni.

Feni menambahkan bahwa terdapat bantuan pengamanan dari eksternal yaitu Polri dan TNI selama masa Angleb 2025 ini sebanyak 89 petugas. Kehadiran bantuan pengamanan di setiap titik penting operasional kereta api telah memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh pelanggan, serta memastikan bahwa perjalanan mudik berjalan lancar dan terkoordinasi dengan baik.

“Kami juga sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan yang telah memilih kereta api sebagai moda transportasi selama masa Angkutan Lebaran 2025. Kepercayaan ini sangat berarti bagi kami, dan menjadi sumber motivasi untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik. Dengan mengutamakan kenyamanan dan keselamatan, KAI Daop 6 berkomitmen untuk terus mendukung kebijakan pemerintah dalam memajukan transportasi publik yang efisien dan berkelanjutan, serta berperan aktif dalam pengurangan emisi karbon melalui penggunaan transportasi massal yang ramah lingkungan,” tutup Feni.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *