Reportase : Roni / Nono.
Editor : Hairuzaman
SERANG – Kabarexpose.com |
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, Banten, menggelar Istighosah Akbar Kebangsaan dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI yang Ke-79. Acara diselenggarakan di lapangan SMP.N 1 Pamarayan, pada Minggu malam (11/8/2024).
Tampak hadir dalam acara itu, Ketua Umuk MUI Provinsii Banten, Dr. KH. A. Bazari Syam, M.Pdi, Ketua MUI Kabupaten Serang, Ketua MUI Kecamatan Pamarayan, KH.Tata Suharta,S.Pd.I, H. Fahmi Hakim SE, Muspika Kecamatan Pamaryan, Ketua Panitia Istoghosah Akbar, Mohamad Nasir S.Pd.I, Pimpinan Muqadom Tangerang, Tb, H. Didi Pahlevi, Alim uUama, Forum Ormas, Santriwan/Santriwati dan para tamu undangan lainnya
Ketua MUI Kecamatan Pamarayan, KH. Tata Suharta, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kehadiran para tamu undangan. Menurut ia, Istighosah yang biasanya diadakan pada 18-nya, namun kami majukan acaranya dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI yang ke-79.
Dikatakan, acara ini terlaksana atas swadaya masyarakat yang didukung penuh oleh Pemerintahan Kecamatan Pamarayan, Pemerintah Desa dan Forum Ormas serta Tokoh Nasyarakat dan masyarakat Kecamatan Pamarayan. Karena itu, mohon dima’afkan apabila dan segi jamuan atau tempat masih banyak kekurangannya,” ucap KH. Tata.
KH.Tata Suharta, menyatakan, keprihatinannya. Pasalnya, Pamaryan menjadi zona merah kasus Narkoba. “Kami berharap kepada semua pihak, Baik itu Pemerintahan Provinsi/Kabupaten, TNI/Polri maupun unsyr lainnya, bagaimana Narkoba atau minuman keras jangan sampai masuk ke wilayah Kecamatan Pamarayan,” tandasnya.
Ia menambahkan, hal ini sudah menjadi tugas kita bersama untuk meminimalisir peredaran Narkoba dan minuman keras Karena dampak yang ditimbulkan akan sangat berbahaya bagi generasi muda penerus bangsa di Kecamatan Pamarayan dan di wilayah lainnya.
Ditempat yang sama, Camat Pamarayan, Siti Komariah,SH.,M.SI, yang mewakili Bupati Serang, Hj, Ratu Tatu Chasanah, SE., MAk, menutirkann, acara Istighosah Kebangsaan ini rangkaian dari acara untuk menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke79.
Lanjut Camat, dalam pesan moralnya kepada para generasi muda agar jangan sampai masa muda dipergunakan dengan hal-hal yang negatif, Apalagi narkoba yang akan berdampak sangat negatif bagi para pemakainya itu sendiri. Menurut ia,.dan disini orang tua menjadi bagian harus berperan aktif dalam mengawasi anak-anaknya.
Camat juga berpesan di era modern sekarang ini ada handphone, smartphone dan gudget. Karena melalui barang elektronik tersebut akan memberi dampak positif maupun negatif. Sebab, melalui alat komunikasi itu kalau tidak kita awasi bersama baik di sekolah maupun di rumah, maka dampaknya kurang baik bagi pendidikan anak-anak.
“Karena generasi muda adalah generasi penerus bangsa dan harapan kita sebagai orang tua ada dipundak mereka. Bagi yang masih menuntut ilmu di sekolah, teruslah semangat untuk belajar agar kelak menjadi kebanggaan orang tua serta bisa berguna bagi nusa dan bangsa,” tandas Camat.
Selanjutnya, H. Fahmi Hakim, SE, menyampaikan, dalam rangka tasyakuran HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 tahun. Mudah-mudahan kemerdekaan di tahun ke-79 pada 2024, menjadikan titik awal kita menuju bangsa yang maju dan lebih baik lagi.
“Saya.sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten, instistusi lembaga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Majelis Ulama Indobesia (MUI) beserta komponen seluruh masyarakat, Alim ulama, Ormas yang menguatkan barisan dalam rangka’ memaksimalkan proses kemerdekaan Negara Republik Indonesia. Menyambut dengan Istighosah dan bershalawat. Semoga ini akan menjadi barokah bagi masyarakat Pamarayan,” bebernya.
Ini merupakan,bagian dari proses perjuangan para Alim ulama,Kiyai para pahlawan terdahulu.Bagaimana Indonesia memerdekakan dari pendidikan,kesehatan dan lebih menguatkan kita dalam iman dan taqwa kepada Alloh SWT.
Menurut Fahmi, Pamarayan merupakan Kecamatan yang luar biasa dalam sejarah perjalanan dari sebuah pembangunan dari jaman Belanda. Karena itu, saya akan melakukan sebuah proses penguatan pembangunan legacy saya. Insya ‘Allah, di bulan ini akan segera dimulai pembangunan Masjid Agung Raya Al-Hakim Kecamatan Pamarayan.
“Mudah-mudahan bisa membawa perubahan paradigma baru untuk Kecamatan Pamarayan dalam rangka merumuskan penguatan-penguatan proses keagamaan. Jadikan Masjid Raya guna menguatkan diri dalam rangka iman dan taqwa. Hal ini guna menjalankan ibadah dan dalam rangka menguatkan baik bagi perekonomian maupun pendidikan. Supaya senantiasa masyarakat yang menjadi terdepan untuk lebih menguatkan pembangunan di segala bidang untuk kesejahteraan ini menjadi harapan kita bersama,” kilahnya.
Lebih lanjut, Fahmi mengucapkan terima kasih kepada Kepala Pemerintahan Kabupaten Serang, Hj. Ratu Tatu Chasanah. Dimana beliau menaruhkan legacy baru yang menjadi cita-cita masyarakat Pamaryan sampai melalui istighosah dan hari ini terwujud siap dilaksanakan pembangunan alun-alun Kecamatan Pamarayan.
“Jadikanlah alun-alun Pamarayan ini sebagai tempat berkumpulnya masyarakat untuk kebaikan, menyehatkan jasmani dan rohani dalam rangka bagaimana melakukan untuk cita-cita Pamarayan. Tentunya hal ini luar biasa dan patut kita masyarakat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Serang yakni’Ibu Tatu Chasanah,” terangnya.
Ia menyatakan, dengan kebijakan beliau sebagai Bupati Serang, telah melakukan sejarah baru. Bahkan, Kecamatan Pamarayan memiliki alun-alun sejak merdekanya Indonesia 79 tahun. Sekarang Kecamatan Pamarayab baru mempunyai alun-alun.
Diakhir sambutannya, Fahmi Hakim mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Pamarayan khususnya, yang rutin setiap tahunnya menyambut syukur nikmat HUT Kemerdekaan RI, dengan peringatan Istighosah. “Mudah-mudahan apa yang dicita-citakan kita semua dikabulkan Allah SWT. Semoga saya bisa menjaga amanah dalam menjalankan tugas untuk membangun Kabupaten Serang, Provinsi Banten,” pungkas Fahmi.