SERANG – Kabarexpose.com —
Mahasiswa Praktik Kerja Nyata (PKN) Prodi Diploma III Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universutas Faletehan Kabupaten Serang, Banten, mengidentifikasi adanya temuan kasus stunting dan gizi buruk di Desa Kramatwatu. Hal itu terungkap dalan acara lokakarya mini bertempat di Aula kantor Desa Kramatwatu, pada Jum’at (12/1/2024).
Hadir dalam acara itu, Dosen Pembimbing PKN Prodi Diploma III Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Faletehan Serang, Ratu Miki Yulieti Pertasari, S.ST., M.Kes dan Sri Utami Subagio, M.Tr., Keb, Bidan Puskesmas Kramatwatu, Rini, dan kader Posyandu, Ketua RW.01 Desa Kramatwatu, Hairuzaman, Pengurus BPD Kramatwatu, H. Bachtiar Efendi serta Mahasiswa peserta PKN.
Berdasarkan temuan di lingkungan RT.02/RW.01 Desa Kramatwatu tercatat terdapat 2 kasus penderita stunting. Sedangkan untuk di RT.04/RW.01, teridentifikasi sebanyak 4 kasus penderita stunting dan gizi buruk.
Menurut Bidan Rini, di Desa Kramatwatu sebelumnya terdapat 30 kasus stunting dan gizi buruk. “Alhamdulillah, berkat kerja keras Tim Medis Puskesmas Kramatwatu dan dibantu para kader Posyandu, saat ini angkanya menurun menjadi 16 kasus stunting saja,” bebernya.
Sementara itu, Ketua RW.01 Desa Kramatwatu, Hairuzaman, didampingi Pengurus BPD Kramatwatu, H. Bachtiar Efendi, berharap agar angka kasus stunting di wilayah RW.01 itu bisa segera diatasi secara tuntas. Sehingga tidak ada lagi kasus stunting dan penderita gizi buruk di lingkungan RT.02 dan RT.04/RW.01 Desa Kramatwatu.
Dosen Pembimbing PKN Prodi Diploma III Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Faletehan Serang, Ratu Miki Yulieti Pertasari, S.ST., M.Kes, mengatakan, terkait kasus stunting dan gizi buruk di RW 01 Desa Kramatwatu itu, pihaknya akan mengadakan edukasi kesehatan melalui kegiatan penyuluhan kepada warga di lingkungan RW.01 Desa Kramatwatu.
