Oleh : HAIRUZAMAN
(Penulis Buku dan Praktisi Pers)
Visi dan misi calon Bupati Serang, ke depan sejatinya harus fokus dalam mengatasi pengangguran dan kerusakan lingkungan yang saat ini tampak sudah menjadi masalah yang cukup krusial dan harus segera ditangani secara serius. Pasalnya, saat ini angka pengangguran kian membengkak. Belum lagi masalah pencemaran lingkungan yang terjadi terutama du wilayah Serang utara dan belum adanya solusi penanganan masalah sampah.
Diketahui, saat ini banyak tenaga kerja di Kabupaten Serang yang kehilangan sumber penghasilannya akibat dirumahkan oleh perusahaan tempatnya bekerja. Perusahaan lebih memilih hengkang ke Jawa Tengah lantaran costnya yang dinilai lebih rendah ketimbang harus beroperasi di wilayah Kabupaten Serang. Tak pelak lagi, akibatnya banyak tenaga kerja yang terpaksa harus kehilangan mata pencahariannya guna menghidupi keluarganya.
Selain masalah angka pengangguran, saat ini kerusakan lingkungan akibat pencemaran limbah industri juga masih belum ditangani secara serius. Padahal masyarakat di wilayah Serang utara terkena dampak negatif yang dktimbulkan akibat pencemaran Sungai Ciujung oleh industri. Baik para petani maupun petambak ikan harus gigit jari lantaran tak bisa memetik hasil jerih payahnya. Tentu saja, mefmreka harus menangguk kerugian yang tidajlk kecil.
Celakanya, sejauh ini tidak ada calon Bupati Serang yang mengusung visi dan misinya untuk mengatasi masalah pengangguran dan kerusakan lingkungan yang marak terjadi di wilayah Kabupaten Serang. Tentu saja hal itu bakal mengurangi trust (kepercayaan) masyarakat terhadap keseriusan para kandidat Bupati Serang guna memperbaiki berbagai masalah yang tengah terjadi sekarang ini.
Masyarakar sangat mendambakan lingkungan yang tidak tercemar okeh limbah industri. Termasuk pula adanya langkah positif dari pemerintah dalam mengatasi masalah sampah yang selama ini dibiarkan berserakan hampir di setiap sudut pedesaan yang ada di wilayah Kabupaten Serang.
Tentu saja masih banyak hal lain yang harus mendapatkan perhatian serius oleh calon Bupati Serang ke depan yang tak kalah pentingnya. Sebut saja seperti biaya pendidikan yang mahal, masalah stunting, rumah tang tidak layak huni (Rutilahu) dan ketersediaan lapangan pekerjaan bagi calon tenaga kerja serta masalah lainnya