Oleh : Hairuzaman. (Penulis Buku dan Praktisi Pers).
Reportase investigasi merupakan salah satu teknik untuk menelusuri kebenaran fakta peristiwa secara lebih mendalam. Karena itu, reportase investigasi membutuhkan kejelian, waktu dan biaya yang tidak sedikit. Tak pelak lagi, sehingga jarang sekali seorang wartawan melakukan reportase investigasi guna mengungkap suatu kebenaran fakta peristiwa.
Dengan kata lain, reportase investigasi bisa diartikan secara sederhana yakni mengungkap fakta dibalik suatu berita. Mayoritas para wartawan lebih cenderung melakukan reportase berita langsung (straight news), ketimbang menelusuri suatu fakta peristiwa secara mendalam melalui teknik reportase investigasi.
Straight News (berita langsung) merupakan laporan suatu peristiwa yang ditulis secara singkat, padat, lugas dan apa adanya. Biasanya straight news ditulis dengan gaya memaparkan fakta peristiwa dengan apa adanya. Namun, tidak dibumbui dengan penjelasan maupun interpretasi suatu fakta peristiwa.
Wartawan media online atau media siber, termasuk media elektronik lebih cenderung memilih straight news ketimbang reportase investigasi. Hal ini bertujuan untuk melaporkan suatu peristiwa secara cepat agar bisa segera diketahui oleh publik pembaca maupun pemirsa.
Reportase berasal dari bahasa Latin yakni reportare, yang berarti membawa pulang sesuatu dari tempat lain.Apabila dikaitkan dengan jurnailsme, maka seorang jurnalis yang membawa laporan kejadian dari suatu tempat dimana telah terjadi suatu fakta peristiwa.
Sementara itu, investigasi berasal dari bahasa Inggris yakni investigative, yang asalnya dari bahasa Latin yakni vestigum, artinya jejak kaki. Dimana menyiratkan berbagai bukti yang telah menjadi fakta. Reportase investigasi adalah sebuah kegiatan peliputan untuk mencari, menemukan dan menyampaikan fakta adanya pelanggaran, kesalahan maupun suatu kejahatan yang dapat merugikan masyarakat maupun negara
Menurut Steve Weinberg, bahwa reportase investigasi ialah reportase, melalui inisiatif sendiri dan hasil kerja pribadi yang penting bagi pembaca, pemirsa dan pemerhati. Dalam banyak hal subjek yang diberitakan menginginkan bahwa perkara yang berada dalam penyelidikan tetap tidak tersingkat.
Mantan Pemimpin Redaksi Newsday di Amerika, Greene Roberts, mendefinisikan bahwa ia (Reportase investigatif) adalah reportase (terutama) melalui hasil kerja dan inisiatif sendiri, yang artinya penting yang oleh beberapa pribadi atau organisasi ingin tetap dirahasiakan. Tiga unsur dasarnya adalah bahwa investigasi itu merupakan kerja wartawan, bukan laporan, investigasi yang dilakukan oleh orang lain, bahwa masalah yang diberitakan melibatkan sesuatu yang sangat penting bagi pembaca atau pemirsa, dan bahwa pihak-pihak lain berusaha menutup-nutupi masalah ini dari publik.
Sebagai konklusi dari tulisan ini bahwa reportase investigasi ialah penelusuran secara mendalam suatu fakta dibalik peristiwa atau kejadian. Untuk menggali dan menginterpretasi fakta dibalik berita itu, maka membutuhkan naluri jurnalisme seorang wartawan. Sehingga.seorang wartawan bisa mendapatkan kebenaran dari suatu kejadian maupun peristiwa.
