Google search engine
HomeBerita DaerahPasar Sepatan Banjir Camat Sepatan Sidak

Pasar Sepatan Banjir Camat Sepatan Sidak

Kabarexpose.com SEPATAN
Untuk kesekian kalinya Dadang Sudrajat Selaku camat Sepatan melakukan inspeksi mendadak (SIDAK) ke sejumlah ruas jalan yang tergenang banjir,yang salah satunya di Pasar Sepatan tepat nya di depan Sekolahan SDN 5    Selasa(21/1/2020)
sidak yang dilakukan camat di sepanjang jalan Pasar Sepatan yang tergenang air tepat nya depan Sekolahan SDN 5 karena di lokasi tersebut sudah masuk masuk ke Halaman Sekolah,
Dadang turun langsung ke lapangan meninjau langsung sejumlah drainase yang tersumbat,dan ruas jalan yang tergenang air akibat hujan deras semalam,
Tanpa dikomando turun langsung ke lapangan dan mengecek langsung ke sepanjang jalan Pasar Sepatan yang tergenang air akibat tersumbatnya drainase,Dan Menjebolkan Tembok kantor kecamatan biar air mengalir.
Dadang Selaku Camat Sepatan menuturkan, ide dan pemikirannya “Akhirnya kami menggunakan konsep sudetan dalam menangani banjir musiman ini, Namun gagasan tersebut harus melibatkan semua unsur yang terkait,” tuturnya.

Dalam Menanggapi persoalan banjir ini Kami meminta kepada Pihak Kelurahan Sepatan agar bersikap tegas menanggapi hal ini, tentang adanya saluran drainase yang tidak bisa menampung air,hingga deras nya hujan tidak tertampung dan meluap ke jalan “Ucapnya”
Hal yang sama dikeluhkan oleh pedagang Ubi singkong,banjir yang terjadi di Jalan Pasar Sepatan dan di Sekolahan SDN 5 ini Dikarenakan air yang menggenangi jalan tidak  tersalurkan secara optimal ke drainase yang ada,Padahal jarak antara drainase tidak terlalu jauh. Tapi, kenyataannya drainaae itu tertutup material bangunan dan tersumbat Bahkan, hilang berubah fungsi,”Pungkas Ujang pedagang Ubi singkong.
Ketidak nyamanan meluapnya air hujan di Jalan Pasar Sepatan dan SDN 5,sangat dirasakan oleh Ujang pedagang Ubi singkong yang membuka usahanya di pinggir Saluran Drainase itu.
Menurut Ujang, saat musim hujan seperti sekarang ini,Air yang meluap di jalan pasar Sepatan bisa meluap setinggi lutut orang dewasa,
Kepada pemerintah terkait “ jangan diam saja”hal Ini terjadi karena drainase-nya tersumbat,bahkan ada saluran Drainase nya yang sudah tidak berfungsi  padahal Bangunan baru dibangun beberapa Tahun lalu,” tukasnya.
( Santi/Red )

 

 

 

 

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments