Google search engine
HomeDinamikaDPD PBN Soroti Potensi Manfaat dan Resiko PIK 2 Bagi Masyarakat

DPD PBN Soroti Potensi Manfaat dan Resiko PIK 2 Bagi Masyarakat

Reportase  : Yuyi Rohmatunisa

Peminpin Redaksi : Hairuzaman.

KOTA SERANG | Kabarexspos.com —

Ketua Dewan Perwakilan Daerah Petisi Brawijaya Nasional (DPD PBN), RD. Subagia S. Brata, menegaskan, pentingnya memastikan bahwa Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan Infrastruktur Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 dapat memberi manfaat besar bagi masyarakat, terutama di wilayah sekitar proyek tersebut. Dalam wawancara dengan wartawan, pada Senin (23/12/2024), Subagia mengingatkan agar setiap PSN harus dapat diakses dan memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat banyak, bukan sekadar menguntungkan segelintir pihak.

“PIK 2 merupakan program yang sudah dicanangkan oleh pemerintah sebelumnya dan masuk dalam PSN. Namun, kita harus benar-benar memperhatikan apakah proyek ini memberikan manfaat bagi masyarakat luas atau hanya kepentingan segelintir orang. Jika ada ketidakbenaran atau ketidaksesuaian dalam pelaksanaannya, bisa merugikan masyarakat,” ujar Subagia.

Menurut ia, kendati PIK 2 memiliki potensi dampak positif jika direncanakan dengan baik, hal-hal yang merugikan masyarakat harus diperbaiki agar sejalan dengan tujuan pendirian negara, yaitu menciptakan kesejahteraan secara adil untuk seluruh rakyat Indonesia. “Kalau proyek ini bermanfaat, mengapa tidak didukung. Akan tetapi, kalau berdampak negatif, harus segera dibenahi,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris DPD PBN, Nur Eli Chairina, juga memberikan pendapat positif terkait potensi manfaat PIK 2 bagi perekonomian daerah, khususnya Banten. Menurut ia, pembangunan ini dapat mendatangkan pemasukan bagi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Namun, ia mengingatkan agar pengelolaan proyek ini tidak merugikan warga lokal, khususnya dalam hal harga tanah yang dianggap tidak sesuai.

“Saya pikir proyek ini bisa memberikan keuntungan bagi pemerintah dan masyarakat. Namun, harga tanah yang ditawarkan harus sesuai dengan nilai yang pantas, agar masyarakat tidak merasa dirugikan,” ungkap Eli.

Bendahara DPD PBN, Sunu Tjatur Wandono, menekankan kekhawatirannya terhadap dampak lingkungan dan potensi kerugian masyarakat akibat oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. “Kami menilai bahwa proyek PIK 2, jika dikelola dengan tidak benar, justru akan merugikan masyarakat. Kami siap menolak dan mendemo proyek ini jika terbukti membawa dampak negatif bagi lingkungan dan kesejahteraan rakyat,” kata Sunu.

DPD PBN menegaskan, akan terus mengawasi jalannya proyek ini dan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil harus mendatangkan manfaat yang adil dan merata bagi masyarakat, terutama yang berada di sekitar wilayah proyek PIK 2.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments