Reportasr : Yuyi Rohmatunusa
Edotor : Hairuzaman
SERANG – Kabarexpose.com |
Hj. Ratu Tatu Chasanah, S.E., M.Ak., dalam wawancaranya di stand RRI Banten, mengungkapkan komitmennya untuk menjadikan Kabupaten Serang sebagai tujuan wisata religi, khususnya di Tanara, yang terinspirasi oleh sosok Syech Nawawi Al Bantani.
Menurutnya, pengembangan wisata religi ini merupakan bagian dari cita-cita besar untuk menarik wisatawan, terutama yang memiliki minat spiritual. Proses pembinaan masyarakat sedang dilakukan untuk mempersiapkan Tanara sebagai desa wisata.
Ratu Tatu, menjelaskan bahwa untuk menarik minat wisatawan, perlu ada penyesuaian dengan kultur masyarakat lokal.
“Kita perlu menawarkan berbagai atraksi, seperti seni tari, debus, dan atraksi budaya lainnya, agar wisatawan tidak merasa bosan,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya keterlibatan seni dan budaya dalam pengembangan pariwisata, serta pelibatan pelaku UMKM untuk memperkenalkan kuliner khas Tanara.
Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN), yang diharapkan dapat mendukung pemberdayaan masyarakat setempat.
Tahun ini, acara promosi wisata dilaksanakan di Pendopo Bupati untuk menjangkau lebih banyak pengunjung dari luar provinsi. Ratu Tatu optimis bahwa dengan berbagai atraksi yang ditawarkan, wisatawan dapat tinggal lebih lama di Tanara, yang akan berdampak positif pada perekonomian masyarakat.
“Kami memiliki banyak budaya lokal yang harus dilestarikan dan diperkenalkan kepada generasi mendatang, seperti seni tari dan berbagai aliran silat,” tambahnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan, keamanan, dan keramahan sebagai persyaratan untuk menjadi daerah wisata.
“Mari kita semangat terus dan bekerja keras agar keberhasilan ini dapat diraih,” tutup Ratu Tatu. Dengan semangat kolaborasi dan kerja keras, Tanara berpotensi menjadi destinasi wisata religi yang diminati, mendukung pertumbuhan ekonomi daerah serta pelestarian budaya lokal.
