Reportase : Aliudin. Editor : Hairuzaman
KOTA SERANG – Kabarexpose.com —
Koramil 0602-02/Kasemen, Kodim 0602/Serang, melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa), Sersan Kepala (Serka) Miftah, memberikan bantuan sosial berupa 3 Kilogram telur kepada anak penderita Stunting, Yusuf Maulana (2), yang memiliki penyakit penyerta Hidrosefalus. Kegiatan itu bertempat di Kampung Kedung Leles RT.04/RW 05 Kelurahan Kasemen, Kecamatan Kasemen,vKota Serang, Provinsi Banten, pada Kamis (16/11/2023).
Komandan Koramil (Danramil) 0602-02/Kasemen, Letnan Satu (Lettu) Inf Dadan Ramdani, mengatakan, penyerahan bantuan sosial yang diberikan tersebut adalah bentuk kepedulian kepada masyarakat binaan dan membantu pemerintah daerah dalam program percepatan penurunan Stunting. Memang saat ini, kondisi kesehatan anak Stunting yang diberikan bantuan, juga sudah dalam pemantauan Instansi terkait. Karena memiliki riwayat penyakit penyerta yang harus mendapatkan perawatan khusus.
“Jadi, sinergitas dalam penanganan percepatan penurunan Stunting, bersama pemerintah daerah yang berada di wilayah Kecamatan Kasemen, sudah berjalan dengan baik. Koordinasi terus dilakukan, guna mempercepat penanganan program yang sedang dijalankan,” terangnya.
Menurut ia, jangan dilihat besar ataupun kecilnya, bantuan sosial yang diberikan. Semua merupakan salah satu bentuk kepedulian, dari TNI kepada masyarakat yang sedang mengalami kesulitan.
“Sesuai perintah Komandan Kodim (Dandim) 0602/Serang Letnan Kolonel (Letkol) Info Mulyo Junaidi, SE., M.Tr (Han), seluruh prajurit TNI yang bertugas sebagai Aparat Komando Kewilayahan (Apkowil), harus selalu hadir di tengah kesulitan masyarakat dan menjadi solusi,” pungkasnya.
Sementara itu, Maesaroh orang tua dari anak Stunting, mengucapkan terima kasih kepada TNI, khususnya Koramil 0602-02/Kasemen. Karena telah hadir mengunjungi dan memberikan semangat serta menyerahkan bantuan sosial.
“Alhamdulillah, anak kami banyak mendapatkan perhatian dari semua pihak, yaitu dari TNI dan juga dari instansi terkait lainnya, termasuk dari Bank BRI,” terangnya.