Dinkop dan UMKM Kota Cilegon Gelar Pelatihan Bagi Pengawas KKMP 

Koperasi Sebagai Motor Penggerak Ekonomi Produktif

Reportase : Babay Suiah.

Pemimpin Redaksi : Hairuzaman

Cilegon | KABAR EXPOSE.com

Dinas Koperasi dan UMKM Kota Cilegon, menggelar pelatihan pengawasan Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) Se-Kota Cilegon. Kegiatan itu bertempat di Aula Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, Banten, pada Kamis (13/11/2025)

Acara pelatihan pengawasan Koperasi Kelurahan Merah Putih dibuka oleh Wali Kota Cilegon, Robinsar, yang diwakili oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Cilegon, Didin S. Maulana.

Dalam sambutannya, Didin S. Maulana, menyatakan, kehadiran KKMP di setiap kelurahan di Kota Cilegon, diharapkan menjadi wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat, terutama dalam bidang penyediaan kebutuhan pokok bersubsidi, seperti beras, minyak goreng, gas elpiji serta menjadi motor penggerak kegiatan ekonomi produktif di tingkat akar rumput.

Didin berharap kepada para pengawas KKMP dapat meningkatkan pemahaman tentang tugas pokok masing-masing dan fungsi pengawas koperasi dan keberadaannya khusus untuk KKMP. Hal ini seperti tertuang dalam pasal 39 ayat 1 UU No 25 tahun 1992 tentang perkoperasian, yang menyebutkan bahwa Pengawas bertugas sebagai berikut :
1. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan pengelolaan koperasi.
2. Membuat laporan tertulis tentang hasil pengawasan .

“Kami juga berpesan kepada peserta yang ikut pelatihan pengawasan KKMP sebagai berikut :

1. Ikut kegiatan ini dengan sungguh sungguh dan jadikan pelatihan ini sebagai sarana belajar, tukar pikiran, pengalaman dan memperkuat jejaring antar pengurus koperasi, Karena masa depan KKMP ada di tangan pengawasan KKMP.

2. Laksanakan Amanah sebagai pengawas dengan sebaik-baiknya, kelola KKMP dengan jujur, profesional, transparan, partisipatif, akuntabel dan berorientasi kepada kesejahteraan anggota KKMP.

Kabid Koperasi Kota Cilegon, Hj Atikoh mengatakan, jumlah Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) yang sudah berdiri 43 koperasi. Sedangkan yang sudah berjalan mencapai 9 koperasi dan sudah beroperasi di setiap kelurahan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *