Reportase : Ahmadin.
Pemimpin Redaksi : Hairuzaman
Kota Serang | KABAR EXPOSE.com —
Dawet Ireng asal Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, memang berbeda cita rasanya dengan produksi Banjarnegara. Ternyata bukan hanya warna hitam (Ireng) yang membedakannya. Akan tetapi lantaran Dawet Ireng terbuat dari merang yang dibakar sebagai bahan pewarna hitam.
Hal itu dikatakan salah seorang pedagang Dawet Ireng di kawasan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten,, Waris, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Ikatan Dawet Ireng Purworejo (IDIP) Jabotabek dan Banten, ketika dikonfirmasi awak media, pada Rabu (3/9/2025).
Menurut Waris, Es Dawet Ireng itu merupakan minuman khas tradisional asal Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Rasa gula merah yang langsung di datangkan dari Purworejo menjadi magnet tersendiri. Sehingga para konsumen akan menikmati Es.Dawet Ireng dengan aroma yang khas dan harum. Tak ayal, sehingga terasa maknyus.
Ia menguraikan, pihaknya mulai menggeluti usaha es dawet ireng asli Purworejo terhitung sejak Juli tahun 2012 silam. Saat itu, saya merupakan karyawan salah satu perusahaan otomotif yang dirumahkan.
Setelah dirumahkan dari perusahaan, lalu muncul ide saya untuk menekuni usaha Es Dawet Ireng. Hal ini lantaran es dawet ireng merupakan minuman tradisional Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, yang sudah tersohor di Indonesia.
Masih kata Waris, bahan-baham Es Dawet Ireng semuanya serba alami. Adapun bahan-bahan Es Dawet Ireng antara lain, tepung sagu aren, gula merah, pewarna hitam dari merang yang dibakar. Kemudian digiling dan diaduk sama air serta diendapkan .Setelah itu ainya yang kita ambil. Sehingga tampak begitu alami.
Ia menambahkan, selain sering dibooking untuk acara pesta pernikahan dan acara-acara lainbya di gedung atau perkantoran, saya juga punya tempat mangkal di kawasan Nambo dan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten.
Usaha Es Dawet Ireng milik Waris saat ini telah terdaftar dan menjadi binaan UMKM di Pemkab Serang dan Pemprov Banten. “Es Dawet Ireng saya sering dibooking di wilayah Kota/Kabupaten Serang, Cilegon, Pandeglang, Lebak dan Tangerang,” tuturnya.