Google search engine
HomePemerintahanBuku Smart City Kabupaten Serang Siap Diserahkan, Tatu Tawarkan Kemudahan Layanan Publik

Buku Smart City Kabupaten Serang Siap Diserahkan, Tatu Tawarkan Kemudahan Layanan Publik

Reportase : Yuyi Rohmatunisa

Pemimpin Redaksi : Hairuzaman

SERANG — KABAREXPOSE.COM |

Kepala Bidang APTIKA Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfostatik) Kabupaten Serang, Ari Arumansyah, SH, M.Si., mengumumkan bahwa Buku Smart City Kabupaten Serang telah selesai. Saat ini, buku tersebut masih dalam proses inklusi di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan diperkirakan akan diserahkan secara resmi pada November 2024. Dalam wawancara dengan wartawan Yuyi Rohmatunisa (6/09/2024).

“Setelah melalui proses Quality Control (QC) di Kementerian, mereka akan melakukan komunikasi dengan kita untuk memastikan segala sesuatunya sudah sesuai,” ujar Ari. Proses ini diharapkan dapat menyelesaikan validasi akhir sebelum penyerahan resmi yang direncanakan pada minggu pertama atau kedua November mendatang.

Menurut ia, buku Smart City ini merupakan bagian dari perencanaan jangka panjang Kabupaten Serang untuk sepuluh tahun ke depan, dengan fokus pada implementasi Quick Win di tahun 2025. Salah satu inovasi utama adalah aplikasi “Serang Tatu”, yang akan mempermudah akses data dan layanan publik secara online.

Melalui aplikasi ini, sambung Ari, warga Kabupaten Serang dapat mengakses berbagai layanan seperti pembuatan Kartu Keluarga dan Kartu Kuning tanpa harus datang ke dinas terkait. Dengan meng-upload dokumen yang diperlukan, proses pengurusan dapat diselesaikan secara online dan dokumen dapat dicetak di rumah. Ini merupakan langkah maju dalam efisiensi pelayanan publik, mengingat luasnya wilayah Kabupaten Serang.

Aplikasi Serang Tatu telah mendapatkan respons positif dari masyarakat, dengan lebih dari 10 ribu unduhan dan peringkat bintang empat. Kendati demikian, pelayanan tetap tersedia dalam bentuk tradisional di kantor kecamatan bagi mereka yang tidak dapat mengakses layanan digital.

“Pelayanan kami tetap terjaga dengan tiga cara: online, datang langsung, atau dengan jemput bola bagi yang memerlukan bantuan khusus,” tambah Ari.

Inisiatif Smart City ini dimulai pada tahun 2017 dan kini mencakup lebih dari 200 kabupaten dan kota di Indonesia. Kabupaten Serang merupakan salah satu dari sepuluh daerah yang menerima bantuan dari Kementerian Kominfo untuk pembuatan buku Smart City tahun ini.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments