Pemimpin Redaksi : Hairuzaman.
Kota Serang – KABAREXPOSE.COM |
Sebuah rumah warga yang berlokasi di Lingkungan Kampung Kebanyakan RT.001/RW.001, Kelurahan Sukawanah, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten, roboh akibat diguyur hujan dan diterpa angin kencang, pada Jum’at (22/3/2024) silam.
Rumah milik Muyasaroh yang lebih akrab disapa Teh Mumuy, mengalami kerusakan yang parah. Namun hingga kini belum mendapatkan bantuan yang memadai dari pihak terkait.
Dalam wawancara dengan wartawan, Teh Mumuy, menyampaikan kekecewaannya. “Rumah saya roboh sebelum bulan ramadhan, sekitar bulan Maret 2024. Sudah lama sekali, tapi bantuan dari Dinas Sosial Kota Serang hanya berupa sembako. Saya sudah sering bolak-balik ke Kelurahan Sukawana, tapi Pak Lurah tidak pernah ada. Sekali ada, beliau tidak mau tanda tangan dengan alasan yang tidak jelas,” ujar Teh Mumuy.
Teh Mumuy menyatakan, kondisi rumahnya sangat memprihatinkan, terutama menjelang musim hujan. “Kalau hujan, rumah saya pasti kebanjiran. Karena atapnya terbuka dan rawan roboh lagi. Saya hanya minta Pak Lurah tanda tangan, proposal, tapi itu pun sulit,” tandasnya.
Ketika dikonfirmasi oleh awak media melalui pesan WhatsApp, Lurah Sukawana memaparkan, ia tidak menolak untuk tanda tangan. Namun tanggal yang tertera dalam proposal itu tidak sesuai. Bahkan dirinya mengirim foto bantuan sembako dari Dinas Sosial Kota Serang sebagai bukti tindakannya.
Menanggapi hal ini, Ketua LSM Geram Banten Kota Serang, Rahmat SH, menyayangkan sikap Lurah Sukawana yang dianggap tidak sigap menangani keluhan warganya. Pejabat kelurahan seharusnya proaktif dalam merespons keluhan warga. Apalagi dalam situasi bencana seperti ini. “Kami mendesak Pj Wali Kota Serang untuk segera turun ke lapangan dan menegur Lurah Sukawanah,” tegas Rahmat.
Rahmat juga menyatakan akan berkoordinasi dengan pemerintah Kota Serang untuk meninjau kembali kinerja Lurah Sukawana yang dinilai kurang responsif terhadap kebutuhan masyarakatnya
