Google search engine
HomePolitikMembelot ke Kubu Prabowo-Gibran, Dua Caleg PKB di Pandeglang Terancam Kena Sanksi

Membelot ke Kubu Prabowo-Gibran, Dua Caleg PKB di Pandeglang Terancam Kena Sanksi

Reportase : Maman Suherman.                     Editor : Hairuzaman.

Kota Serang – Kabarexpose.com |

Dua orang Calon (Caleg) Anggota DPRD Provinsi Banten dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Pandeglang, saat ini terancam terkena sanksi. Pasalnya, dua Caleg tersebut terindikasi “masuk angin” dan membelot ke kubu pasangan Capres /Cawapres dengan Nomor urut 2 Prabowo-Gibran.

Hal itu dikatakan Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP)  DPW PKB Provinsi Banten, Syarifudin Salwani, pada Kamis (18/1/2924). Syarifudin memastikan sejauh ini semua Caleg unggulan di semua level solid dan  berjuang untuk memenangkan AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin) di Banten.

Syarifudin menegaskan, pihaknya menanggapi adanya berita yang beredar yakni, adanya  dua Caleg Provinsi Banten, Enung Nurhayati dan Euis Rahmawati, yang dikabarkan telah membelot ke kubu pasangan Capres/Cawapres Nomor 2, Prabowo-Gibran.

Ia menuturkan, berdasarkan berita yang kami baca kedua Caleg ini dari Dapil Kabupaten Pandeglang dan berdomisli di Pandeglang. Agak aneh mereka menyatakan dukungan kepada paslon Presiden Nomor 2 di hadapan Ketua PCNU Kota Serang, KH. Matin Syarkowi, yang menjadi relawan paslon Capres.Prabowo-Gibran, Kami meyakini kedua Caleg ini terprovokasi oleh Ketua PCNU Kota Serang yang tenyata aktif sebagai tim relawan paslon Capres Nomor 2.

Terkait kedua Caleg yang “masuk angin” ini, lanjut Syarifudin, berdasarkan hasil monitoring selama ini, kedua Caleg ini termasuk Caleg yang rendah dalam kinerja pemenangan untuk dirinya. Baik itu dari sisi sosialisasi, mobilisasi dukungan dan keberadaan tim pemenangan milik kedua Caleg ini.

Karena itu, lanjut dia lagi, LPP PKB Banten meyakini kedua Caleg ini tidak akan mempengaruhi kemenangan legislatif PKB dan kemenangan pasangan AMIN di Banten. Karena Caleg tersebut berkinerja lemah, maka kami akan mengusulkan untuk diambil tindakan oleh DPW PKB Banten.

“Kami juga meyakini bahwa ini politik bunyi-bunyian pak Matin Syarkowi yang panik. Karena faktanya Survei AMIN di Banten terus naik dan dukungan riil di masyarakat Banten pada AMIN juga terbilag cukup  tinggi,” tandas Syarifudin.

Menurut Syarifudin, mereka juga panik karena Gerakan semua Csleg PKB dan struktur PKB yang terus bergerak baik melalui pemasangan APK masif maupun kanvasing door to door ke rumah warga. Jadi kesimpulannya ini hanya politik bunyi-bunyian saja

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments